Bandar Lampung - Guna menjamin keberlangsungan pelaksanaan Gerakan Tiga Kali Lipat Ekspor (Gratieks) secara nasional, Kementerian Pertanian telah menginisiasi pembentukan Jaringan Pertanian Nasional atau yang biasa disebut dengan JPN.
"JPN ini dibangun sebagai wadah agar terjadi interaksi yang lebih baik dan saling menguntungkan antara pelaku usaha dengan UPT Lingkup Karantina Pertanian," kata Muh.Jumadh, Kepala Karantina Pertanian Lampung saat memimpin acara koordinasi calon pengurus JPN Provinsi Lampung, Rabu (06/10).
Muh.Jumadh juga mengatakan bahwa program dari Kementerian Pertanian ini juga bertujuan untuk memberdayakan petani komoditas berbasis kawasan untuk meningkatkan dan percepatan ekspor, membangun jejaring yang lebih luas dengan pelaku usaha, mencari solusi atas permasalahan pelaksanaan Gratieks serta untuk menumbuhkembangkan minat pada generasi muda di sektor pertanian.
Atas dasar tersebut Karantina Pertanian Lampung undang para pelaku usaha guna membentuk kepengurusan JPN disetiap kabupaten.
Acara yang dihadiri oleh para pelaku usaha dari setiap Kabupaten di Provinsi Lampung ini juga menghadirkan narasumber pakar dibidang digital marketing, Andri Narendra.
Peluang usaha bidang pertanian yang cukup luas tentu harus dibarengi dengan strategi marketing yang lebih inovatif.
"Semoga dengan dibentuk JPN khususnya di Provinsi Lampung ini dapat menjadi wadah dalam membangun komunikasi yang baik antara pelaku usaha dengan Karantina Pertanian Lampung untuk saling bahu membahu dalam peningkatan ekspor komoditas pertanian,"harap Muh.Jumadh (HumasKarantinaLampung/Sur).
